Cerita Kucing 2 : Kisah Kucing di Gang Kaswari

Masih ingat dengan cerita kucing pertama yang saya posting?

kali ini saya akan menceritakan kembali kisah kucing di gang kami yaitu gang Kaswari. Gang yang menjadi saksi pertumbuhan kami sampai saat ini. Selain itu gang ini juga menjadi saksi kisah-kisah kucing yang pernah ada disini

baca juga : Cerita Kucing

Pada artikel saya yang pertama, artikel Cerita Kucing menceritakan tentang Nabil dan Buju. Sekarang Nabil telah dipindahkan di Pasar Kuto dan Buju menghilang entah kemana.

Nabil yang masih bertahan dari 3 kucing lainnya

ini dia Buju

Semenjak Faris pindah rumah dengan menbawa Bubu, nenek kucing dan anaknya Lolobi, populasi kucing di gang Kaswari semakin menipis. Entah kenapa Lulabi tidak dibawa oleh Faris. Tinggalah Lulabi bersama Ucuk berdua. Lulabi tidak ada yang mengurus. Kondisi fisik Lulabi semakin hari semakin memburuk. Sebenarnya kami ingin sekali merawat Lulabi. Tapi karena sifat Lulabi yang terlalu pemalu. Walaupun kucing jantan, ketika didekati satu langkah saja Lulabi langsung berlari ketakutan. Tapi sampai saat ini Lulabi masih bertahan hidup. Karena itulah kami menjuluki Lulabi sebagai kakek kedua setelah Dudu. Lulabi adalah pemimpin gang Kaswari pada saat ini. Cielah

Lulabi saat ini

Coba saja kalian bandingkan kondisi Lulabi di cerita kucing dengan kondisi yang ada cerita kucing 2 ini

Ucuk pun telah beberapa kali melahirkan anak kucing dan yang masih bertahan sampai sekarang hanyalah Ali Baba. Entah kenapa diberi nama Ali Baba. Pastinya kalian mengira jenis kelamin Ali Baba adalah cowok padahal pada kenyataannya Ali Baba adalah cewek. Aneh bukan? . Sama seperti Nabil di cerita kucing yang pertama, kami pada awalnya mengira Ali adalah kucing jantan dan ternyata ketika Ali sudah besar dia selalu melahirkan anak. Gak mungkin kan kalo dia kucing jantan. Sampai-sampai abanya Lia bingung kenapa Ali tetap dipanggil Ali padahal kucing itu udah melahirkan beberapa kali.

Kata aba saya biasanya dari beberapa anak kucing yang dilahirkan, yang sering bertahan hidup adalah kucing betina. Karena kalau kucing jantan sudah dimakan/dibunuh oleh bapaknya. Mungkin karena bapaknya gak mau ada saingan. Kecuali kalau kita mau menjaga anak kucing tersebut dari induknya yang jantan sampai dia besar.

ini dia Ali Baba

Pada pertengahan tahun 2012, didepan gang kami terdapat rumah makan yang baru dibuka. Ucuk sering sekali mengambil makanan dari rumah makan itu dan pada akhirnya ucuk pun dipindahkan ke tempat lain oleh pegawai rumah makan itu.

Kini yang tersisa hanyalah Ali Baba dan Lulabi. Ali Baba selalu melahirkan anak sampai 4 atau 5 kali. Dan semua anaknya rata-rata meninggal. Mungkin melihat kondisi umur Ali Baba yang kurang memungkinkan.

Katanya kalo kucing belum genap berusia 1 tahun hamil, ada 3 kemungkinan :

1.anaknya meninggal

2.anaknya lahir cacat

3.anaknya lahir sehat tapi gak bakal diurus oleh induknya

dan itu semua benar, ke 3 hal tersebut sudah dialami oleh Ali Baba. Akhirnya setelah usia Ali Baba genap 1 tahun, dia melahirkan kembali. Anaknya ada 4 dan yang masih bertahan sampai sekarang cuma 1

Ujang atau Panji?

Itu dia anaknya Ali Baba. Kucing Hitam pertama yang pernah ada di gang kami. Sering bingung juga kenapa orang pada takut sama kucing hitam. Ada yang bilang kucing hitam itu bawa sial dan sebagainya. Padahal sebenernya gak. Itu hanya mitos yang gak jelas asal usulnya dari mana. Dan sampai saat ini kami masih bingung memberi nama kucing ini. Ujang atau Panji? Lia dan saya lebih setuju dengan Ujang sedangkan Khadijah, Amu, dan Hanan lebih suka dengan Panji. Jadi menurut anda yang mana?

_____sincerely_____